Senin, 12 November 2018

Inovasi SI & Teknologi Informasi Modern

Nama : Muhammad Lafasha.A | Kelas  : 5KA44 | NPM : 1B117090


1. Sebutkan dan jelaskan layanan strategis apa agar Sistem Informasi modern dapat berkembang cepat ?


  • Segitiga Strategi Sitem Informasi 

Strategi  sistem  informasi  merupakan  sebuah kerangka  sederhana  yang  digunakan  untuk memahami  pengaruh  sistem  informasi  terhadap sebuah organisasi.   Strategi  sitem informasi terdiri dari  strategi  informasi,  strategi  organisasi,  dan strategi bisnis.

Gambar 1. Segitiga Strategi Sistem Informasi

Strategi  sistem  informasi  dapat  dipengaruhi  oleh dirinya  ataupun  karena  adanya  perubahan  strategi bisnis dan organisasi. Untuk menjaga keseimbangan ketiganya  yang  dibutuhkan  keberhasilan  suatu organisasi  maka  strategi  sitem  informasi  harus senatiasa  berdampingan  dengan  strategi  organisasi yang  telah  ditetapkan dan  mampu  mengakomodasi keseluruhan dari  strategi  bisnis.   Karena  ketiganya harus  berjalan  seimbang  maka  perubahan  yang terjadi pada salah satu strategi tersebut akibat adanya kebutuhan  yag  terkait  maka  harus  diikuti  oleh perubahan strategi lainnya agar  keseimbangan yang diinginkan tetap terjaga.

  • ·         Kerangka Kerja Strategi Bisnis

Strategi  merupakan  kumpulan  tindakan  yang terkoordinasi untuk mencapai sasaran, maksud, dan tujuan  yag  telah  ditetapkan  dan  dimulai  dengan menetapkan misi. Misi  merupakan pernyataan  yang jelas  dan  meyakinkan  sebagai  upaya  menyatukan organisasi  dan  menggambarkan  keseluruhan  dari suatu organisasi.   Strategi bisnis adalah sebuah penerjemahan rencana yang  menggambarkan  tujuan  dari  organisasi  dan bagaimana  mencapai  tujuan  tersebut  Beberapa strategi  bisnis  yang  dapat  dijadikan  dasar  seorang manager diantaranya adalah Competitive Advantage model  Porter  dan  hypercompetition  yang dikemukankan oleh D’Aveni  Michael Porter menjelaskan bagaimana bisnis dapat membangun  keunggulan  kompetitif  yang berkelanjutan.  Dia  mengidentifikasi  tiga  strategi utama yang harus dijalankan oleh sebuah organisasi untuk mencapai keunggulan kompetitif, yaitu:
1. Cost Leadership
2. Differentiation
3. Focus

  • ·         Strategi Organisasi

Untuk mengatur sebuah perusahan  dalam  kerangka pencapaian  tujuan  dan  mengimplementasikan strategi bisnis maka diperlukan starategi organisasi. Strategi organisasi  yang  di  dalamnya  mencakup desain  organsisasi  yang  dipilih  harus  mampu mendefiniskan,  mengatur,  mengkoordinasikan  dan mengontrol proses kerja yang terjadi di dalam suatu organisasi.  Sebuah  kerangka  sederhana  untuk memahami  desain  dari  suatu  organisasi  adalah business diamond  yang, diperkenalkan oleh Leavitt dan disempurnakan oleh Hammer dan Champy.   Model  diamond  business  merupakan  kerangka sederhana  yang  digunakan  untuk  mengidentifikasi komponen-komponen  penting  dari  rencana organisasi  yang  telah  dibuat  baik  sebagai  proses bisnis,  nilai-nilai  dan  keyakinan,  sistem  kontrol manajemen,  ataupun  tugas  dan  struktur.  Kerangka ini  berguna  untuk  merancang  organisasi  baru  dan mendiagnosa  permasalahan  yang  terjadi  dalam sebuah organisasi.
Gambar 2. Model Diamond Business

Sebagai  pelengkap  dari  model  diamond  business untuk merancang suatu organisasi dapat dilihat pada kerangka “managerial levers.  Kerangka  “managerial levers”  menunjukkan  bahwa  keberhasilan pelaksanaan  strategi  organisasi  bisnis  merupakan kombinasi  terbaik  dari  organisasi,  kontrol,  dan variabel budaya.


Gambar 3. Model Managerial Levers


  • ·       Strategi Sitem Informasi 

Laudon  dalam  bukunya  “Managing  The  Digital Firm”  menyebutkan  bahwa sistem  informasi adalah satuan  komponen  yang  saling  berhubungan  utuk mengumpulkan,  memproses,  menyimpan,  dan mendistribusikan  informasi  untuk  mendukung pengambilan  keputusan  dan  kendali  dalam  suatu organisasi.  Hubungan  saling ketergantungan  antara organisasi  dan sistem  informasi  dapat  dilihat  pada gambar berikut.

Gambar 4. Hubungan Ketergantungan Antara Organisasi dan Sistem Informasi

Suatu sistem informasi memungkinkan bisnis untuk mengimplementasikan strategi bisnis dari organisasi. Selain  itu,  sistem  informasi  juga  membantu perusahan mengukur kemampuan yang dimilikinya. Empat  komponen  kunci  pada  infrastruktur  sistem informasi  merupakan  kunci  dari  strategi  sistem informasi  adalah  hardware,  software,  networking, dan data. Komponen-komponen kunci tersebut dapat digunakan oleh manager untuk menilai isu-isu kritis yang terjadi pada sistem informasi yang digunakan di organisasi yang di pimimpinnya kuat maka perubahan yang signifikan terhadap cara cerja  kerja  dalam  organisasi  maka  akan  terkait dengan  perubahan  yang  signifikan  pula  terhadap struktur organisasinya.  Organisasi  virtual  merupakan  struktur  organisasi yang  memungkinkan  setiap  individu  dalam  suatu organisasi  bekerja  dimana  saja  dan  kapan  saja sehingga jarak dan  waktu yang selama ini menjadi kendala  dalam  bekerja  tidak  lagi  menjadi  batasan. Hal  ini  sangat  dimungkinkan  karena  Internet  dan intranet  menghasilkan  peluang  bagi individu  untuk bekerja  dari  tempat  manapun  dengan  hanya manggunakan  komputer  yang  dapat  akses  ke jaringan.   Internet dan intranet memungkinkan setiap  individu dalam organisasi melakukan akses atau komunikasi ke orang lain dengan menggunakan teknologi. Salah satu contoh nya adalah penggunaan surat elektronik (e-mail)  sebagai  sarana  komunikasi  yang  paling banyak  digunakan.  Salah  satu  parameter keberhasilan suatu  organisasi virtual adalah  adanya kolaborasi yang  terjadi antar  individu yang  terlibat di dalamnya.



2. Sebutkan dan jelaskan serta berikan contoh macam-macam Inovasi Sistem Informasi ?

·         Teknologi Informasi Modern di bidang Keuangan, Dalam bidang keuangan teknologi informasi merupakan hal yang sangat penting dalam proses transaksi. Saat ini telah banyak khususnya di kota-kota besar yang tidak lagi menggunakan uang untuk pembayarannya, tetapi telah memanfaatkan teknologi itu sendiri. Contoh :

1.      Contoh Inovasi Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Modern di bidang Keuangan, seorang nasabah dapat menarik uang dimanapun dia berada selama disana masih ada layanan ATM dari bank tersebut, atau seseorang dapat tanpa perlu bertemu dengan orang yang di tuju dengan mentransfer uang tersebut ke rekening yang lain hanya dalam hitungan menit saja, semua transaksi dapat dilakukan dengan mudah dan cepat.


·         Teknologi Informasi Modern di bidang Pendidikan, dalam bidang pendidikan perkembangan teknologi informasi telah membuat hal yang susah dan membosankan menjadi mudah dan menyenangkan. Sebagai contoh kita melihat di Perancis proyek “Flexible Learning”. Contoh :

1    Contoh Inovasi Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Modern di bidang Pendidikan. Salah satu aplikasi e-learning yang berbasis open source adalah Moodle. Moodle adalah paket software yang diproduksi untuk kegiatan belajar berbasis internet dan website. Moodle pertama kali dikembangkan oleh Martin Dogiamas yang mempertahankan moodle sebagai paket software e-learning yang free (gratis) dan open source (terbuka source programnya). Moodle terus mengembangkan rancangan sistem dan desain user interface setiap minggunya (up to date). Oleh karena itu Moodle tersedia dan dapat digunakan secara bebas sebagai produk open source. Sistem e-learning berbasis open source (moodle) yang digunakan diharapkan dapat meningkatkan efsiensi dan efektivitas kinerja pengajar dan pemahaman pembelajar terhadap materi pembelajaran. Istilah moodle singkatan dari Modular Object Oriented Dynamic Learning Enviroment yang berarti tempat belajar dinamis dengan menggunakan model berorientasi objek atau merupakan paket lingkungan pendidikan berbasis web yang dinamis dan dikembangkan dengan konsep berorientasi objek.


3. Sebutkan dan jelaskan pengaruh Inovasi Sistem Informasi terhadap social budaya dan pendidikan ?

  • Dampak Teknologi Inovasi Sistem Informasi terhadap Budaya

Pada zaman sekarang ini terutama setelah memasuki abad 21 perkembangan teknologi terasa luar biasa terutama yang berhubungan dengan telekomunikasi dan informasi ,maka alur informasi pun juga tanpa hambatan. Untuk itu dalam mengantisipasi pengaruh budaya luar yang negatif atau tidak sesuai dengan budaya bangsa indonesia , maka diperlukan penyaringan/filter. Sistem penyaringan bisa dilakukan dengan cara menanamkan nilai – nilai nasionalisme terhadap anak-anak bangsa sejak dini baik formal maupun non formal , secara formal tentu di lakukan di sekolah-sekolah sedangkan secara non formal dilakukan di keluarga dan masyarakat.

Bila tidak dilakukan penyaringan yang baik dikhawatirkan berdampak buruk terhadap perilaku kehidupan bermasyarakat. Hal ini dikarenakan, perubahan cepat dalam teknologi informasi telah merubah budaya sebagian besar masyarakat dunia, terutama yang tinggal di perkotaan. Masyarakat di seluruh dunia telah mampu berinteraksi dan memperoleh informasi dalam waktu singkat berkat teknologi komunikasi dan informasi yang mengalami perkembangan yang sangat luar biasa.
Perubahan budaya lokal dan sosial akibat revolusi teknologi informasi dan komunikasi ini tidak dapat dibiarkan dengan begitu saja. Masyarakat perkotaan yang memiliki akses terhadap informasi merupakan kelompok masyarakat yang langsung terkena pengaruh budaya global itu. Hal ini akan berdampak dengan tatanan kehidupan beragama dan bermasyarakat. Karena tidak semua budaya-budaya luar/barat dapat diterima dalam kehidupan beragama maupun masyarakat.

Dampak Positif :
Dengan adanya Kemajuan dalam bidang teknologi dan peralatan hidup, masyarakat pada saat ini dapat bekerja secara cepat dan efisien karena adanya peralatan yang mendukungnya sehingga dapat mengembangkan usahanya dengan lebih baik lagi. Lebih lanjut lagi dampak positif dalam globalisasi misalnya, adalah:
1.Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
2.Terjadinya industrialisasi
3.Produktifitas dunia industri semakin meningkat.

Dampak Negatif :
Dapat menghilangkan kebudayaan asli Indonesia, serta dapat terjadi proses perubahan social didaerah yang dapat mengakibatkan permusuhan antar suku sehingga rasa persatuan dan kesatuan bangsa menjadi goyah.
Apabila budaya asing masuk ke Indonesia, dan tidak ada lagi kesadaran dari masyarakat untuk mempertahankan dan melestarikannya, dipastikan lagi masyarakat Indonesia tidak akan dapat lagi melihat kebudayaan Indonesia kedepan. Lebih lanjut lagi mengenai dampak negatif yang ada, misalnya :
1 Penyalahgunaan Fungsi
2. Pemborosan Biaya
3. Global Warming

  • Dampak Teknologi Inovasi Sistem Informasi terhadap Sosial

Dewasa ini begitu pesat perkembangan teknologi informasi di Indonesia. Dengan berkembangnya teknologi informasi yang pesat ini, peran serta dari masyarakat sangat besar dalam perkembangannya. Teknologi informasi juga membantu hubungan antar masyarakat menjadi lebih mudah dan efisien. Menurut Agustina (2010) dalam kehidupan sosial bermasyarakat peran teknologi informasi memberikan memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan manusia. Teknologi informasi mempunyai dampak positif dan negatif bagi kehidupan sosial di Indonesia.

Dampak Positif :
Dampak positif teknologi informasi tentu yang diharapkan dalam kehidupan sosial, seperti masyarakat yang mulai mendapatkan informasi mengenai berita apapun dengan memanfaatkan media online. Majalah ataupun koran sudah mulai ditinggalkan. Selain itu dampak teknologi informasi juga mempengaruhi dari berbagai bidang, seperti bidang transportasi dapat diimplementasikan pembuatanE-Toll card (kemudahan pembayaran tol) yang sekarang juga sudah mulai diterapkan di Jakarta. Dalam bidang bisnis, pemanfaatan teknologi E-commercesangat membantu para pengusaha dalam menjalankan usahanya. Dengan teknologi ini tidak perlu lagi proses jual beli secara face to face, namun cukup dengan bantuan jaringan internet semua proses bisa dilakukan dengan efisien. Kemudian dari bidang pendidikan dengan adanya E-learning memungkinkan proses belajar mengajar dari jarak jauh sehingga menjadi lebih efektif dan efisien. Masih banyak lagi dampak positif dari berkembangnya teknologi informasi di masa datang.

Dampak Negatif :
Namun kemajuan teknologi juga mempunyai dampak negatif pada aspek sosial budaya seperti kenakalan dan tindak penyimpangan dikalangan remaja dengan mengakses situs porno, dan oknum-oknum yang menggunakan media facebook sebagai media porstitusi yang jelas dapat merusak moral para generasi muda. Dampak negatif lain dari teknologi di masa depan juga melemahkan rasa gotong royong dan tolong menolong sebagaimana ini menjadi ciri khas masyarakat Indonesia. Menurut saya, dampak kehidupan sosial di masa depan jika kita terbawa dampak negatif mungkin akan melemahnya rasa gotong royong, komunikasi menjadi lebih mudah sehingga tidak perlu tatap muka, dan dengan kemudahan yang diberikan oleh teknologi tersebut yang apaun pekerjaan bisa dikerjakan dengan komputer sehingga manusia akan menjadi malas. Sedangkan dari dampak positifnya yaitu kefektifan dari segi biaya dan waktu, misal kemajuan teknologi dibidang pendidikan dimana bisa mengajar dari jarak jauh sehingga meminimalkan biaya dan waktu.

  • Dampak Teknologi Inovasi Sistem Informasi terhadap Pendidikan

Teknologi Komunikasi (TIK) Informasi dan sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. Dalam bidang pendidikan, ICT memiliki banyak peran.

Teknologi informasi telah menjadi fasihan pengalihan buku, guru dan sistem pengajaran yang sebelumnya konvensional. Penyebab Teknologi Informasi ilmu pengetahuan dalam tumbuh dan berkembang. Namun, TIK juga memiliki dampak positif dan negatif terhadap kehidupan, salah satu yang menonjol adalah di bidang pendidikan.

Dampak Positif :
- Informasi yang dibutuhkan untuk menjadi lebih cepat dan lebih mudah dalam mengakses tujuan pendidikan.

- Inovasi dalam pembelajaran tumbuh di hadapan e-learning inovasi yang lebih memudahkan proses pendidikan.

- Kemajuan TIK juga akan memungkinkan pengembangan teleconference kelas virtual atau kelas yang berbasis yang tidak memerlukan pendidik dan peserta didik berada dalam satu ruangan.

Sistem administrasi pada lembaga pendidikan akan lebih mudah dan lancar karena penerapan sistem TIK.

- Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber pengetahuan dan pendidikan pusat.

- Munculnya metode pembelajaran yang baru, yang memungkinkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi menciptakan metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi yang abstrak, karena materi dapat dibuat dengan bantuan teknologi abstrak.

Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka. Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dan guru, tetapi juga dapat menggunakan layanan pos, internet dan lain-lain.

- Mengurangi lag dalam penggunaan TIK dalam pendidikan dibandingkan dengan negara-negara berkembang dan negara maju lainnya.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.

- ICT sebagai sistem pendukung keputusan dalam dunia pendidikan. Guru meningkatkan kompetensi mereka dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan profil lembaga pendidikan yang diakui oleh Pemerintah.


Dampak Negatif:
- Kemajuan TI akan semakin memudahkan pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) karena akses mudah ke data yang menyebabkan orang plagiatis akan melakukan kecurangan.

- Meskipun sistem administrasi suatu lembaga pendidikan seperti sistem tanpa celah, tetapi jika ada kecerobohan dalam menjalankan sistem tersebut akan berakibat fatal.

- Salah satu dampak negatif televisi adalah melatih anak untuk berpikir pendek dan bertahan berkonsentrasi dalam waktu yang singkat (jangka pendek perhatian).

- Tes Program kerahasiaan semakin terancam tes kecerdasan seperti tes Raven, Differential Uji bakat dapat diakses melalui compact disk. Implikasi dan masalah tes psikologis yang ada akan mudah bocor, dan pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan tingkat kebocoran melalui internet.

- Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak pidana. Kita tahu bahwa kemajuan di bidang pendidikan juga mencetak generasi e-book tinggi berpengetahuan tetapi moral yang rendah. Misalnya, dengan ilmu komputer yang tinggi maka orang akan mencoba untuk menerobos sistem perbankan dan lain-lain.

- Tidak membuat TI sebagai media atau sarana hanya dalam belajar, misalnya, kita tidak hanya men-download, tapi masih membeli buku cetak, tidak hanya mengunjungi perpustakaan digital, tetapi juga masih mengunjungi perpustakaan.

Pertimbangkan penggunaan TI dalam pendidikan, khususnya bagi anak-anak yang masih berada dalam kendali sementara membuat pembelajaran dengan TI. Analisis pro dan kontra penggunaan.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar